Jelang hut polri ke 78 tanggal 1 juli 2024 polres lembata bersinergi dengan tni Dan masyarakat laksanakan bakti religi di seluruh jajaran polres lembata

Jumat 14 Juni 2024 Polres Lembata kembali melakukan serangkaian kegiatan sosial jelang perayaan HUT Polri ke 78 yang jatuh tepat pada tanggal 1 Juli 2024 mendatang.

Pada kegiatan yang di laksanakan kali ini, Polres Lembata bersinergi bersama TNI dan masyarakat serta para tokoh agama, untuk melaksanakan kegiatan Bakti Religi yang di laksanakan di setiap Rumah Ibadah yakni, MASJID, GEREJA, DAN PURA di seluruh Jajaran Polres Lembata mulai dari tingkat Polres Hingga Pada Tingkat Polsek.

Pelaksanaan tersebut Di Pimpin langsung Oleh Pimpinan Polres Lembata yang mana pada pelaksanaan tersebut yang di laksanakan secara terpisah tersebut, di Kendalikan langsung oleh para Perwira dan pejabat utama Polres Lembata.

Pimpinan Polres Lembata Akbp Hendra Dorizen, S.H., S.I.K., M.H saat di temui secara terpisah pada kegiatan Rapat Rutin bersama jajaran Polda NTT menyampaikan bahwa, dirinya telah memerintahkan serta telah mengatur segala rangkaian kegiatan sosial yang akan di laksanakan jelang HUT Polri Ke-78 tanggal 1 Juli 2024 Nanti, serta pada kegiatan bakti religi yang di laksanakan oleh Polres Lembata saat ini, di Komandoi langsung oleh Wakapolres Lembata Abdul Basith Algadri, S.Sos, M.M sehingga pelaksanaan betul-betul di lakukan agar kerja nyata Polri dalam Hal Ini Polres Lembata dapat di rasakan langsung Oleh Mayarakat Lembata.

Plt. Kapolres Lembata Akbp Hendra Dorizen, S.H., S.I.K., M.H juga menyampaikan bahwa, pelaksanaan serangkaian  kegiatan sosial yang akan di laksanakan oleh Polres Lembata dalam rangka menyongsong Hut Polri ke-78 tersebut juga bersinergi bersama TNI, Tokoh agama dan partisipasi dari seluruh element masyarakat.

Pada pelaksanaan Bakti Religi yang di laksanakan Oleh Polres Lembata, Khususnya di laksanakan di Gereja Katholik Desa Pada yang mana kondisi gereja tersebut masih dalam tahap pembangunan, sehingga di harapkan bisa sedikit membantu pelaksanaan dan upaya pembangunan gereja.

Pelaksanaan juga di laksankana di Gereja Protestan Desa pada, Masjid desa Pada, dan Pura Umat Hindu di Lewoleba, yang mana pada bangunan ke tiga rumah ibadah tersebut juga masih dalam tahapan pemugaran dan pengembangan bangunan, sehingga mampu sedikit juga membantu proses pengerjaan tersebut.