“POLRES LEMBATA EVAKUASI WARGA TERKAIT PENINGKATAN STATUS GUNUNG ILE LEWOTOLOK”

Tribratnewslembata.com Berdasarkan data hasil analisis BMKG menunjukan gempa bumi tektonik yang terjadi Selasa (10/10/2017) yang berkekuatan M=4.5 Skala Richter. Pusat gempa bumi berada di darat  20 km arah Barat Laut Kota LEMBATA dengan koordinat 8.29 LS dan 123.48 BT dan kedalaman 10 km. gempa diakibatkan oleh aktivitas gunung ile lewotolok yang berstatus waspada. Berdasarkan data analisis BMKG, Waka Polres Lembata Kompol Riwu Lambertus Pimpin kegiatan Patroli dan sambang di Wilayah Kecamatan Ileape dan Ileape Timur untuk memberikan Himbaukan Kamtibmas serta larangan beraktifitas di sekitar lereng Gunung berapi Ile Lewotolok, Selasa (10/10/2017) pukul 08.00 Wita. Kegiatan Patroli tersebut diikuti oleh  Para Pejabat teras Polres Lembata dan Personil Polres Lembata menggunakan sarana Kendaraan Bermotor R6, R4 dan R 2 yang dibagi dalam 2 Unit Kecil Lengkap ( UKL ) di Kecamatan Ileape dan Ileape Timur. Dalam perjalanan menuju desa Atawatung Kec. Ileape Timur dan Desa Waimatan Kec. Ileape  Rombongan Waka Polres Lembata menemukan beberapa warga yang menunggu Kendaraan untuk meminta pertolongan untuk mengevakuasi bahkan ada juga Warga yang rela berjalan kaki dengan membawa barang2 kebutuhan pakaian maupun peralatan lainya menuju ke tempat dimana menurut mereka aman dari bencana gempa Bumi atau ketika G. Ile Lewoltolok meletus. Atas permintaan masyarakat dan pemerintah setempat dilakukan Evakuasi warga  oleh Personil Polres Lembata dengan menggunakan kendaraan Polres Lembata baik kendaraan R6, R4 maupun kendaraan R2 ke tempat yang lebih aman salah satunya dirumah jabatan Bupati Lembata yang berada di Kota Lewoleba, disamping warga yang meminta di evakuasi sebagian dari mereka ada yang bertahan di kebun waisesa dan kebun Parek Walang yang merupakan tempat pengungsian sementara. Dalam kesempatan itu pula Kapolres Lembata melalui Via telpon, sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas pelaksanaan tugas yang dilakukan anggotanya, sebagai salah satu bentuk pelayanan prima dan kepedulian Polri terhadap warga masyarakat demi terciptanya situasi yang aman dan kondusif.